Apa Mobil Paling Laris di RI yang Penjualannya Meroket 2900

Jakarta, CNBC Indonesia - Mobil Toyota Sienta menjadi jenis mobil dengan pertumbuhan penjualan tertinggi 2.900% secara tahunan (year on year/YoY). Sepanjang Agustus 2021 lalu, jenis mobil ini berhasil terjual sebanyak 180 unit.

Berdasarkan rilis data penjualan mobil Gaikindo Agustus 2021, angka tersebut tumbuh dari periode yang sama tahun 2020 di mana sebelumnya mobil ini hanya berhasil terjual sebanyak enam unit.

Sedangkan jenis mobil yang masih memimpin pasar penjualan mobil sepanjang tahun ini adalah Avanza. Mobil ini berkontribusi penjualan 6,9% dari total penjualan mobil 2021.

Avanza berhasil menjual 5775 unit mobil pada Agustus 2021. Melesat 1126,1% yoy dari Agustus 2020 dengan penjualan hanya 471 unit mobil.

Untuk diketahui, di bulan lalu tercatat rekor tertinggi penjualan mobil di 2021 sebanyak 83.319 unit. Meroket 123,5% YoY. Sedangkan penjualan periode Januari-Agustus naik 68,19% YoY.

Dorongan stimulus pemerintah lewat PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) 0% tampaknya berhasil membangkitkan gairah industri otomotif Indonesia. Melihat programnya membuahkan hasil, pemerintah pun memutuskan memperpanjang pemberian diskon PPnBM 100% hingga akhir tahun 2021.

Berdasarkan data yang dihimpun tim riset CNBC, mobil yang mendapat diskon dari Pemerintah tersebut memiliki kontribusi 41% dari total penjualan mobil nasional.

Para produsen mobil pun tidak mau kehilangan momentum bangkitnya penjualan mobil nasional dengan meluncurkan model-model baru di tahun 2021. Ada tiga pendatang baru yang langsung mendapatkan diskon PPnBM 0% yaitu Toyota Raize, Honda City Hatchback, Daihatsu Rocky.

Sebagai pendatang baru, Raize berhasil memikat hati konsumen Indonesia dan langsung mendapatkan pasar 3,5%. Padahal mobil yang berkisar Rp 200 juta-an itu baru diluncurkan April 2021. Sejak peluncuran hingga Agustus 2021, Toyota berhasil menjual 9.704 unit mobil.

Daihatsu Rocky pun tampak cukup menarik perhatian masyarakat Indonesia. Daihatsu Rocky dibandrol mulai Rp 178 juta-an dan mampu meraih pasar 2,2% pada Agustus 2021.

[Gambas:Video CNBC]

(roy/roy)