Kejelasan Aturan Muncul di China Wall Street Dibuka Menguat

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka melompat pada perdagangan Selasa (24/8/2021), menyusul kabar persetujuan penuh vaksin Pfizer-BioNTech di AS dan kejelasan aturan baru terhadap perusahaan teknologi di China.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 51,9 poin (+0,15%) pukul 08:30 waktu setempat (20:30 WIB) dan 20 menit kemudian menjadi 85,6 poin (+0,24%) ke 35.421,31. S&P 500 menguat 9,1 poin (+0,2%) ke 4.488,66. Nasdaq tumbuh 50,2 poin (+0,34%) ke 14.992,86.

Pasar kian optimistis bahwa pemulihan ekonomi bakal semakin cepat setelah persetujuan vaksin tersebut oleh Badan Obat dan Makanan (Food and Drug Administration/FDA) AS bakal menekan penyebaran virus Covid-19.

Saham China memimpin reli di indeks Nasdaq setelah investor mendapatkan kejelasan mengenai aturan di China dan memanfaatkan kesempatan untuk memborong saham yang sudah tertekan. saham Pinduoduo melesat 16% JD.com lompat 10%, dan Didi melambung 8,5%.

Investor juga memantau simposium Jackson Hole, simposium tahunan The Fed yang akan berlangsung pada Kamis dan Jumat pekan ini. Acara ini menghadirkan para bankir sentral dari seluruh dunia untuk membahas kebijakan moneter masing-masing negara.

Ketua The Fed Jerome Powell akan menyampaikan pidato yang akan disiarkan langsung pada Jumat (27/8/2021) pukul 10.00 pagi waktu AS atau pukul 21:00 WIB. Pidato berjudul "The Economic Outlook" itu diperkirakan menyinggung nasib program pembelian obligasi bulanan senilai US$ 120 miliar yang selama ini dijalankan The Fed.

Investor akan mendengarkan dengan cermat pidato Powell tersebut dan akan memantau kapan The Fed mungkin akan mulai meluncurkan program tapering tersebut.

"The Fed mungkin membuat pengumuman mengenai taper pada September atau November, tapi kemungkinan akan berjalan lamban dengan tak ada komitmen kenaikan suku bunga acuan," tutur Edward Moya, analis senior pasar Oanda seperti dikutip CNBC International.

Kinerja keuangan emiten per kuartal II-2021 juga membagikan sentimen positif, di mana lebih dari 90% emiten yang menjadi konstituen indeks S&P 500 telah merilis kinerja keuangannya. Data Refinitiv menyebutkan 94,7% di antaranya melaporkan kenaikan laba bersih. Best Buy akan merilis kinerja keuangan hari ini.

Dari sisi data ekonomi, investor akan melihat data penjualan rumah hunian dan hasil survey aktivitas bisnis oleh The Fed Richmond.

Pada Senin, indeks S&P 500 naik 0,8% setelah menyentuh rekor harian tertinggi. Indeks Nasdaq melompat lebih dari 1,5% dan menyentuh rekor tertinggi baru. Adapun Dow Jones Industrial Average ditutup melesat lebih dari 200 poin.

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

(ags/ags)

Share this post